Histopathological analysis of Mugil cephalus mullet fish gills caught by fishermen in the Bumi Dipasena Mulya Region, Tulang Bawang Regency, Lampung
DOI:
https://doi.org/10.46252/jsai-fpik-unipa.2025.Vol.9.No.1.472Keywords:
Gill histopathology, Mugil cephalus, Tulang Bawang RegencyAbstract
This research was conducted in Bumi Dipasena Mulya, East Rawajitu District, Tulangbawang Regency, Lampung, which is known for its intensive farming and fishing activities, especially mullet fish. The research method used is experimental, by measuring physico-chemical parameters of waters including temperature, salinity, pH and dissolved oxygen (DO). The results of the study showed the average value of several histopathological indicators for mullet fish, namely endema on the gills (3), which indicates swelling of the gill tissue due to fluid accumulation in response to environmental stress, such as pollution. In addition, the necrosis value (1,08) reflects the death of cells in the gill tissue, which is caused by exposure to harmful substances, including heavy metals, which can damage gill function. Congestion (1,92) indicates a buildup of blood in the gill vasculature, associated with an inflammatory or stress response, which can disrupt blood and oxygen flow. These findings emphasize the importance of water quality management to maintain the health of aquatic biota.
Downloads
References
Ersa, E. M. (2008). Gambaran Histopatologi Insang, Usus dan Otot Pada Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) di Daerah Ciampea Bogor. (Skripsi). Institus Pertanian Bogor. 66 hlm.
Gemilang, W.A., & Kusumah, G. (2017). Status indeks pencemaran perairan kawasan mangrove berdasarkan penilaian fisika-kimia di pesisir Kecamatan Brebes Jawa Tengah. EnviroScienteae, 13(2), 171-180.
Haryanti, E. T., & Martuti, N. K. (2020). Analisis cemaran logam berat timbal (Pb) dan kadmium (Cd) dalam daging ikan kakap merah (Lutjanus sp.) di TPI Klueut Brebes. Lifr Science. 9(2), 150-160.
Haqie, D. A., & Haryono, E. (2019). Kajian karakteristik habitat ikan belanak di Muara Sungai Bogowonto. Jurnal Bumi Indonesia, 8(1), 1-8.
Hutabarat, S., dan Evans, S.M. (1984). Pengantar Oseanografi. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Kurniawan, A.J., Padmarsari, FX. W., & Hadinata, F.W. (2022). Dinamika populasi belanak (Mugil cephalus) hasil tangkapan nelayan di Muara Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. Aurelia Journal, 4 (2), 183 – 192.
Kusumaningtyas, M.A., Bramawanto, R., Daulat, A., & Pranowo, W.S. (2014). Kualitas perairan Natuna pada musim transisi. Depik, 3(1), 10-20.
Lukistyowati, I dan Kurniasih. (2011). Kelangsungan hidup ikan mas (Cyprinus carpio L) yang diberi pakan ekstrak bawang putih (Allium sativum) dan diinfeksi Aeromonas hydrophila. Jurnal Perikanan dan Kelautan.,16 (1), 14- 160.
Megawati, C., Yusuf, M., & Maslukah, L. (2014). Sebaran kualitas perairan ditinjau dari zat hara, oksigen terlarut dan pH di perairan selatan Bali Bagian Selatan. Jurnal Oseanografi, 3(2), 142-150.
Nuringtyas, A. E., Larasati, A. P., Septiyan, F., Mulyana, I., Israwati, W., Mourniaty, A. Z. A., Nainggolan, W., Suharti, R., & Jabbar, M. A. (2019). Aspek biologi ikan belanak (Mugil cephalus) di Perairan Teluk Banten. Buletin JSJ, 1 (2), 81-87.
Okfan, A., Muskananfola, M. R., & Djuwito (2015). Studi ekologi dan aspek biologi ikan belanak (Mugil sp) di Perairan Muara Sungai Banger, Kota Pekalongan. Diponegoro Journal of Maquares, 4(3), 156–163.
Sugiarti, Hariyadi, S. & Nasution, S. H. (2012). Hubungan panjang berat ikan belanak (Mugil cephalus ) di Tiga Muara Sungai di Teluk Banten. Prosiding Seminar Nasional Ikan Ke 9, 355–361.
Sulastri., Zakaria, I. J., & Marusin, N. (2018). Struktur histologi usus ikan asang (Osteochilus hasseltii C.V.) yang terdapat di Danau Singkarak, Sumatera Barat. Jurnal Metamorfosa. 5 (2) : 214-218.
Syauqiah, I., Amalia, M., & Kartini, H.A. (2011). Analisis variasi waktu dan kecepatan pengaduk pada proses adsorpsi limbah logam berat dengan arang aktif. Journal Info Teknik, 12 (1), 11-20.
Yuningsih, H. D., Soedarsono, P., & Anggoro, S. (2014). Hubungan bahan organik dengan produktivitas perairan pada kawasan tutupan eceng gondok, perairan terbuka dan keramba jaring apung di Rawa Pening Kabupaten Semarang Jawa Tengah. Diponegoro Journal of Maquares. 3(1), 38-43.

Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Huriyatul Fitriyah Noor, Rizha Bery Putriani, Dwi Okta Viani, Akmal Fikriawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.